KUTIPAN
1.1 Pengertian
Kutipan : Kutipan adalah pinjaman sebuah
kalimat ataupun pendapat dari seseorang pengarang atau seseorang, baik berupa
tulisan dalam buku, kamus, ensiklopedia, artiket, laporan, majalah, koran,
surat kabar atau bentuk tulisan lainnya, maupun dalam bentuk lisan misal media
elektronika seperti TV, radio, internet, dan lain sebagainya. Tujuannya sebagai
pengokohan argumentasi dalam sebuah karangan.
1.2 Jenis-Jenis
Kutipan langsung
Kutipan
Langsung ialah kutipan yang sama persis dengan teks aslinya,tidak boleh ada
perubahan.Kalau ada hal yang dinilai salah/meragukan,kita beri tanda ( sic!
),yang artinya kita sekedar mengutip sesuai dengan aslinya dan tidak
bertanggung jawab atas kesalahan itu.Demikian juga kalau kita menyesuaikan
ejaan,memberi huruf kapital,garis bawah,atau huruf miring,kita perlu
menjelaskan hal tersebut, misal [ huruf miring dari pengutip ],[ ejaan
disesuaikan dengan EYD ],dll. Bila dalam kutipan terdapat huruf atau kata yang
salah lalu dibetulkan oleh pengutip,harus digunakan huruf siku [ ….. ].
Contoh:
-
Kesimpulan dari penelitian tersebut adalah
“terdapat kecenderungan semakin banyak ’campur tangan’ pimpinan perusahaan
samakin rendah tingkat partisipasi karyawan di daerah perkotaan” (Soebroto,
1990:23).
-
“Ada informasi pesan singkat yang
menyesatkan. Kami akan selediki terus karena sumbernya sudah ada,” kata Kepala
Bidang (KABID) HUMAS Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Boy Rafli Amar, di
Jakarta, sabtu (6/3).
-
“Gerak manipulatif adalah keterampilan yang
memerlukan koordinasi antara mata , tangan, atau bagian tubuh lain . . . yang
termasuk gerak manipuatif antara lain adalah menangkap bola, menendang bola,
dan menggambar” (Asim, 1995:315).
Kutipan tidak langsung
Dalam kutipan tidak langsung kita
hanya mengambil intisari pendapat yang kita kutip.Kutipan tidak langsung
ditulis menyatu dengan teks yang kita buat dan tidak usah diapit tanda
petik.Penyebutan sumber dapat dengan sistem catatan kaki,dapat juga dengan
sistem catatan langsung.
Contoh:
-
Alqur’an memerintahkan umat islam agar
menggunakan akalnya dalam mengamati hakikat alam semesta. Perintah semacam itu
di antaranya termaktub dalam surrah arrum [30] ayat 22.
-
Dalam karangannya, lembaga tersebut kembali
memperjelas bahwa panggalian tersebut hanya beberapa puluh meter dari masjid
Al-Aqsha, dan semakin hari penggaliannya akan semakin di tingkatkan hingga
mencapai kedalaman 10 meter, sampai ke area masjid Al-Aqsha
(Eramuslim.com,16/3/2010).
-
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan
tidak ada intervensi dalam pengusutan kasus Bank Century yang diduga
terindikasi pelanggaran tindak pidana korupsi (Republika, Ahad 7 Maret 2010
halaman 1 ).
Abstrak
2.1 Pengertian
Abstrak adalah
bagian ringkas suatu uraian yang merupakan gagasan utama dari suatu pembahasan
yang akan diuraikan. Abstrak digunakan sebagai “jembatan” untuk memahami
uraian yang akan disajikan dalam suatu karangan (biasanya laporan atau artikel
ilmiah) terutama untuk memahami ide-ide permasalahannya. Dari abstrak, pembaca
dapat mengetahui jalan pikiran penulis laporan/artikel ilmiah tersebut dan
mengetahui gambaran umum tulisan secara lengkap.
2.2 Cara membuat
Bagaimanakah
cara membuat abstrak yang baik dan benar? bagaimana cara penulisannya? Hal-hal
apa saja yang harus ada ketika kita membuat sebuah abstrak untuk sebuah
penelitian. Berikut adalah beberapa petunjuk bagaimana sebuah abstrak itu
dibuat.
TEKNIK PENULISAN
-
Jarak ketik 1 spasi
-
Maksimal 250 kata
-
Gunakan kalimat aktif
-
Buang kalimat yang sifatnya memberikan
keterangan pelengkap
ABSTRAK ARTIKEL ILMIAH
Tulis:
-
Nama penulis artikel
-
Judul artikel
-
Judul, no. Majalah, bulan dan tahun terbit,
jumlah halaman
-
Isi abstrak
-
Nama pengabstrak
ABSTRAK LAPORAN
PENELITIAN/SKRIPSI/TESIS/DISERTASI
Tulis:
-
Nama penulis
-
Judul
-
Tahun dan jumlah halaman
-
Isi abstrak memuat pokok permasalahan, tujuan
dan metode penelitian, hasil penelitian, simpulan
-
Nama pengabstrak
ABSTRAK PERATURAN
Tulis:
-
Judul, nomor dan tahun peraturan
-
Isi peraturan memuat landasan filosofis
dikeluarkannya peraturan, dasar hukum, isi peraturan
-
Catatan
-
Nama pengabstrak
2.3 Contoh abstrak
Automatic Roof Berbasis Mikrokontroller AT89S51
Fakultas Ilmu Komputer
Sistem Komputer
Universitas Gunadarma 2011
Dibuatnya
alat ini dengan tujuan agar alat tersebut dapat merespon suatu kondisi cahaya
dan cuaca disekitarnya yang berupa intensitas cahaya dan curah hujan dalam
bentuk automatic roof yang berarti suatu atap yang bekerja secara otomatis
membuka atau menutup.
Alat
ini dikendalikan oleh Mikrokontroller AT89S51, dengan menggunkan 2 input yaitu
sensor cahaya (LDR) dan sensor air, dan mempunyai output motor DC. Kedua saklar
yang terpasang pada alat tersebut digunakan untuk menghentikan atap atau motor
DC yang sedang bekerja dengan mengirimkan logika input ke Mikrokontroller
ketika ujung dari atap tersebut telah mengenai saklar.
Dengan memiliki 2
sensor maka ada 4 keadaan yang akan terjadi dan mempunyai 2 output berupa
pergerakan atap menutup atau membuka.
Daftar Pustaka
3.1 Pengertian
Definisi
Daftar Pustaka menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah daftar yang
mencantumkan judul buku, nama pengarang, penerbit dsb yang ditempatkan pada
bagian akhir suatu karangan atau buku dan disusun berdasarkan abjad. Daftar
sendiri didefinisikan sebagai catatan sejumlah nama atau hal yang disusun
berderet dari atas ke bawah.
3.2 Cara membuat
Adapun
beberapa ketentuan serta aturan cara Penulisan Daftar Pustaka yang baik dan
benar yaitu :
- Bagi penulis yang menggunakan marga/keluarga , nama marga/keluarganya ditulis terlebih dahulu, sedangkan untuk penulis yang tidak menggunakan nama marga / keluarga , diawali dengan penulisan nama akhir / belakang kecuali nama Cina.
- Gelar kesarjanaan penulis tidak perlu dicantumkan dalam daftar pustaka.
- Judul buku dicetak miring atau digarisbawahi pada setiap kata, jadi tidak dibuat garis bawah yang bersambung sepanjang judul.
- Baris pertama diketik mulai ketukan pertama sedangkan baris kedua dan seterusnya diketik mulai ketukan ke-7.
- Jarak antara baris satu dengan baris berikutnya satu spasi.
- Jarak antara sumber satu dengan sumber berikutnya dua spasi
Sedangkan
untuk Cara Penulisan Daftar Pustaka dan teknik Penulisan Daftar Pustaka
dibedakan berdasarkan sumbernya yaitu sumber dari Jurnal , buku, Internet,
Peraturan Pemerintah , Perundang-undangan, Makalah, Karya Tulis serta Surat
Kabar / Koran.
3.3 Contoh Daftar Pustaka
- Contoh Daftar Pustaka dalam
pengambilan data dari internet :
lbarda (2004). Strategi Implementasi TI untuk Tata
Kelola Organisasi (IT Governance).From http://rachdian.com/index2.php?option=com_docman&task=doc_view&gid=27&Itemid=30,
3 August 2008
- Contoh daftar pustaka dalam pengambilan data dari buku :
Peranginangin, Kasiman (2006). Aplikasi Web dengan PHP dan MySql. Yogyakarta: Penerbit Andi Offset.
Soekirno, Harimurti ( 2005). Cara Mudah Menginstall Web Server Berbasis Windows Server 2003. Jakarta: Elex Media Komputindo.
- Contoh daftar pustaka dalam pengambilan data dari buku :
Peranginangin, Kasiman (2006). Aplikasi Web dengan PHP dan MySql. Yogyakarta: Penerbit Andi Offset.
Soekirno, Harimurti ( 2005). Cara Mudah Menginstall Web Server Berbasis Windows Server 2003. Jakarta: Elex Media Komputindo.
- Contoh daftar pustaka yang lebih dari
satu/dua orang penulis dalam buku yang sama :
Suteja, B.R., Sarapung,
J.A, & Handaya, W.B.T. (2008). Memasuki Dunia E-Learning, Bandung:
Penerbit Informatika.
Whitten, J.L.,Bentley,
L.D., Dittman, K.C. (2004). Systems Analysis and Design Methods.
Indianapolis: McGraw-Hill Education.
SUMBER/REFRENSI
:
Makalah laporan praktikum pembuatan alat Mikroprosesor 2014.